
Tim Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) membidik lima medali emas pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Berkuda Seri 1 Indonesia Derby di Stadion Sultan Agung (SSA) Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada akhir Juli 2025.
Ketua Pengurus Provinsi Persatuan Berkuda Seluruh Indonesia (Pengprov Pordasi) Kalsel Bambang Heri Purnama dikonfirmasi di Banjarmasin, Sabtu, mengatakan tim Kalsel menurunkan sepuluh kuda pada Kejurnas Seri Pertama tersebut.
“Kalsel telah bersiap untuk berpartisipasi pada Kejurnas Serie 1 di Yogyakarta,” kata Bambang.
Kalsel berupaya memperoleh hasil maksimal pada seri pertama karena bakal berpengaruh terhadap persiapan Kejurnas Seri 2 yang dijadwalkan pada September mendatang.
Menurut Bambang, hasil akumulasi dari dua seri tersebut akan menentukan posisi tim, sehingga Kalsel menargetkan lebih dari lima medali emas pada kompetensi seri pertama tersebut.
Bambang mengungkapkan, seleksi seri pertama dilaksanakan pada Minggu (20/7) dengan hasil final pada akhir Juli.
“Hasil ini akan digabungkan dengan Seri 2. Untuk Seri 1, kita akan menurunkan sepuluh ekor kuda, dan Seri 2 sekitar dua puluh ekor kuda,” ucapnya.
Bambang menyebutkan Pordasi Kalsel menjadi salah satu tim unggulan pada cabang berkuda di Indonesia dengan catatan prestasi yang selalu meraih medali emas.
Bahkan, Kalsel juga meraih lima emas pada Indonesia Horse Racing Cup (IHR) 2025 yang berlangsung di SSA Bantul, DIY pada Juni lalu.
Sebelumnya, Pengurus Pusat Pordasi bersama SARGA.CO menggelar Indonesia’s Horse Racing Cup (IHR Cup) di SSA, Kabupaten Bantul, DIY pada Minggu (15/6).
Kompetisi balap kuda tahun ketiga bertajuk “The Race of Rising Stars” tersebut merupakan persiapan menghadapi Kejurnas Seri 1 diadakan di arena yang sama pada akhir Juli mendatang.
Tercatat sebanyak 131 kuda yang bertanding pada IHR Cup itu berasal dari Aceh, Sumatera Barat, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, Bali, Kalsel, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, dan Nusa Tenggara Barat.